Senin, 29 Juni 2009

PETUNJUK GANTI MOTHERBOARD




Suatu saatmotherboard bisa saja rusak, semua barang elektronok suatu saat juga ada rusaknya apalagi yang dipakai selama berjam-jam. Lebih beresiko lagi kalau ada overclock.
Kalau rusaknya parah mau tak mau motherboard harus ganti, ganti motherboard ini bukan perkara gampang, tidak seperti ganti hard disk.
Ketika kita hendak mengganti motherboard, kita harus memperhatikan hampir semua perangkat keras yang ada, apa prosesornya bisa dipasang pada motherboard yang baru? Apa kartu grafisnya pun bisa? Apa power suplynya harus ganti? Jangan jangan saya harus ganti casing komputernya? Pastikan semua perangkat keras cocok dengan motherboard yang baru.
Beberapa langkah yang perlu diperhatikan saat mengganti motherboard lama dengan yang baru:
• Persiapkan Windows
Langkah pertama adalah mempersiapkan sistim operasi. Uninstall segala sesuatu yang diinstal dari vcd atau dvd motherboard lama, yang pasti harus di-uninstall adalah driver motherboard, driver perangkat on-board pun harus di uninstall. Aplikasi lain dari vcd atau dvd motherboard. Kalau terinstall harus di uninstall. Uninstall dilakukan seperti biasa-via”Add Remove Programs” di windows XP atau “uninstall a program” di windows vista.
Driver untuk perangkat tambahan alias add-on tak perlu di-uninstall tapi mungkin saja anda harus install ulang tatkala motherboard baru dipasang. Biasanya driver kartu grafis yang begitu.
Buat back-up simpan seluruh file penting ketempat lain, jangan lupakan masalah aktivasi Windows, pada beberapa aplikasi, anda bisa melakukan aktivasi ulang setelah motherboard diganti. Contohnya adobe, dalam kasus Windows, anda mungkin takbisa melakukan aktivasi lewat internet. Anda harus menghubungi Microsoft lewat telepon, kalau saja windows anda adalah windows asli, anda akan mendapati nomor telepon yang harus dihubungi ketika anda memilih aktivasi lewat telepon.
• Bongkar
Kalau mulai membongkar casing computer tidak boleh terhubung dengan listrik, setelah casing terbuka cabut perangkat-perangkat tambahan, cabut kabel yang terhubung ke motherboard , dengan obeng lepaskan semua skrup pada motherboard, setelah motherboard keluar cabut kipas prosesor, prosesor dan memori. Hati-hati menaruh perangkat-perangkat ini. Mumpung di bongkar bersihkan bagian dalam casing dan semua perangkat, bersihkan dengan kuas.
• Rakit lagi
Pasang motherboard yang baru dengan hati-hati teliti perbedaan tata letak dengan motherboard lama, pasang lagi prosesor dan kipasnya, juga memori ke motherboard, colokkan kabel-kabel, ketika memasukkan motherboar ke dalam casing jangan sampai memori kipas prosesor terbentur, pasang lagi semua skrup, colokkan kabel yang tersisa.
Colokkan perangkat tambahan yang ada, tanpa perlu menutup casing hubungkan komputer kelistrik.
• Persiapkan Windows
Ketika berhasil masuk windows, kita tak bisa langsung pakai. Windows akan mendeteksi adanya perangkat baru, biarkan saja windows menjalankan tugasnya kalu muncul kotak dialog menanyakan cd atau dvd driver, klik [CANCEL] computer mungkin akan restart beberapa kali.
Setelah windows sepertinya sudah berhenti melakukan instalasi, kita akan mulai install driver motherboard secara manual, siapkan CD atau DVD driver motherboard dan lakukan intalasi dengan urutan sebagai berikut: driver inti motherboard, driver perangkat yang tercolok ke motherboard, driver kartu grafis dan perangkat –perangkat lain. Anda bisa memeriksa “Device Manager” untuk mengetahui perangkat yang butuh instalasi driver, perangkat seperti itu biasanya ditandai dengan tanda Tanya berwarna kuning, setelah semua driver sudah di install sekarang komputer anda sudah bisa di pakai kembali.

1 komentar:

Unknown mengatakan...

Kalo asus x451ca, di kanibalin jadi core i5 atau i7 bisa gak gan?😬